Modifikasi Daihatsu Xenia SPL : Pecahkan Rekor Nasional

4 komentar Minggu, 03 Februari 2013 di 07.35 - Edit entry?

Jakarta, BosMobil.com - Meskipun masih newbie berkecimpung dalam dunia modifikasi audio, namun mobil Daihatsu Xenia milik Rudy ini telah menyabet gelar juara dan memecahkan rekor besaran dB nasional pada gelaran kontes Djarum Black SPL Battle di Jakarta pada Desember 2012 lalu.
Daihatsu Xenia Modifikasi SPL
“Mulai serius main audio pada tahun 2012, dan hanya fun saja ikut kontes SPL. Namun perjuangan tidak sia-sia, saya dapat menjuarai kontes SPL dengan mencetak 152,5 dB pada kontes SPL lalu,” buka Rudy. Seperti apa proses modifikasi audio yang dilakukan pada Daihatsu Xenia miliknya?
Daihatsu Xenia Modifikasi SPL

Kabin Rigid

Langkah awal dalam proses modifikasi audio Daihatsu Xenia ini yaitu melucuti interior kabin untuk dilumuri peredam Automat dengan jumlah yang beragam. “Di semua pintu 2 lapis, sedangkan lantai dan plafon sebanyak 1 lapis. Tujuannya mengurangi getaran yang timbul dari bodi, serta kabin menjadi rigid dan hening,” papar Rudy.
Daihatsu Xenia Modifikasi SPL

Head Unit Spesialis SQ Disandingkan Dengan Pre-Amp

Menggusung konsep SPL tentunya peranan head unit memiliki fungsi yang strategis sebagai pemutar lagu, sehingga pemilihan perangkat yang mumpuni dalam modifikasi audio pada Daihatsu Xenia menggunakan Alpine CDA-9887.
Daihatsu Xenia Modifikasi SPL
“Optiknya lebih kuat jika dimainkan SPL, namun saya juga senang dengan SQ jika dipakai harian. Jadi fitur pendukung crossover dan equalizer sangat membantu menciptakan suara yang nyaman,” ucap pria berkacamata ini. ”Sedangkan Pre-amp Critical Mass PEQ-5S bertujuan untuk meningkatkan respon frekuensi dari head unit ke power yang akhirnya bisa mendongkrak suara bass,” tambahnya.

Speaker 3-Way Biar Gak Galau

Meskipun menang dalam kontes SPL yang dominan dengan suara bass, modifikasi audio pada Daihatsu Xenia ini tidak menghilangkan hiburan yang nyaman, sehingga diaplikasikan speaker 3-way dari Crescendo Opus 8.9 dan arahnya dibuat on-axis ke pengemudi dengan pembuatan pilar custom. ”Biar gak galau mas di jalan, hehehe, jadi saya juga terapkan sound quality. Kalau arah on-axis ditujukan agar mendapatkan panggung yang presisi,“ ungkap Rudy.
Daihatsu Xenia Modifikasi SPL
Sedangkan untuk mengakali kinerja midbass, Rudy membuat boks yang ideal di doortrim pintu depan. “Agar suara bassnya di tengah, jadi volume boks midbass dikondisikan agar kinerjanya bisa optimal,” ucapnya.
Daihatsu Xenia Modifikasi SPL

Subwoofer 4 Unit Boks Slot

Sementara, untuk menghadirkan besaran dB yang optimal pada modifikasi audio Daihatsu Xenia ini dibuatkan boks slot untuk bersemayamnya 4 unit subwoofer Prokick. ”Kubikasi boksnya sebesar 1,9 cu/ft tiap boks agar dentuman bassnya bisa presisi. Karena regulasi kontes tidak boleh menggunakan aeroprt jadi saya akali dengan slot boks.
Daihatsu Xenia Modifikasi SPL

Aplikasi 4 Power Dan Tambahan Aki

Banyaknya perangkat audio dalam modifikasi audio Daihatsu Xenia ini tentu harus didukung dengan pasokan tenaga yang cukup, sehingga Rudy membaginya dengan menyematkan 4 power.
Daihatsu Xenia Modifikasi SPL
”Cactus 5K 2 unit untuk men-drive 4 subwoofer, Genesis Profile 4 untuk men-drive speaker depan dan ARC Audio untuk men-drive speaker coaxial di belakang,” tukasnya. “Sedangkan penambahan 2 unit aki agar asupan daya tetap stabil,“ tutup Rudy.
Spesifikasi
Head Unit : Alpine CDA-9887
Pre-Amp : Critical Mass PEQ-5S
Speaker Depan : Crescendo Opus 8.9
Speaker Belakang : Rockford Fosgate
Subwoofer : Prokick (4 pcs)
Power : Cactus 5K, Genesis Profile 4, ARC Audio
Kabel Speaker : Vox
Kabel RCA : Sound Ques
Kabel Power : MSC
Peredam : Automat
Capbank : X-Statix

Modifikasi Honda CR-V : Nyaman Bagaikan Kamar

0 komentar di 07.27 - Edit entry?

BosMobil.com - Kenyamanan berkendara merupakan faktor yang sangat penting, terlebih kita hidup di kota macet seperti Jakarta. Berangkat dari kejenuhan dan hasrat jiwa muda yang senang modifikasi, Marcello menuturkan kalau ubahan Honda CR-V miliknya bergaya elegant dengan interior di-modifikasi seperti kamar berjalan.

Harmonisasi Eksterior

Modifikasi Honda CR-V Nyaman Bagaikan Kamar
Modifikasi Honda CR-V Nyaman Bagaikan Kamar
Modifikasi Honda CR-V Nyaman Bagaikan Kamar
Selera Marcello dalam meramu tampang tunggangannya memang patut diacungi jempol. Perpaduan bodykit Modulo yang dipasangkan dengan grill Mugen membuat sosok Honda CR-V ini begitu nyaman dilihat. Ditambah ubahan sepatu menggunakan velg Exe Pegasus Wasabi berukuran 22x(8,5+9,5) inci yang dibungkus dengan karet bundar berprofil tipis. Hemmm… So Sexy!!

Interior Ditata Seperti Kamar Pribadi

Modifikasi Honda CR-V Nyaman Bagaikan Kamar
Inilah yang dimaksud Marcello dengan kamar berjalan. Dalam menata kamarnya, Marcello mengubah jok menjadi model sofa yang empuk di bokong lengkap dengan sepasang bantal yang diletakkan di kabin belakang.
Modifikasi Honda CR-V Nyaman Bagaikan Kamar
Kaca film hingga 60 persen sangat mendukung suasana di dalam kamar ini. Apalagi efek lampu hias yang bercokol di tiap doortrim dan dashboard sudah menyala, timbulah kesan hangat dan bersahabat. Hati-hati ketiduran bro...

Audio  Dengan Konsep Sound Quality Loud

Modifikasi Honda CR-V Nyaman Bagaikan Kamar
Konsep sound quality loud (SQL) yang menjadi aliran sistem audio di kamar Marcello dapat mengakomodir berbagai jenis lagu. Kalau lagi happy, lagu nge-bit jadi pilhan Marcello, sedangkan lagu galau diputar untuk mengisi kegundahan hati.
Soal tatanan suara, Marcello mengandalkan head unit Pioneer DEH-6450BT untuk otak suara, yang kemudian ditemani oleh monitor Necvox berukuran 7 inci. Untuk alunan nada dari arah kabin depan digunakan speaker split 2-way berlabel MBQ BE.
Modifikasi Honda CR-V Nyaman Bagaikan Kamar
Di bagian bagasi kosmetik apik menjadi tempat bercokolnya beberapa pengeras suara. Formasi dua subwoofer Cadence 12 inci untuk mengalirkan frekuensi rendah dipadu dengan sepasang speaker split menambah suara menjadi lebih seimbang. Sementara untuk mengoptimalkan suara digunakan 3 unit power sekaligus.

Spesifikasi
Eksterior : Bodykit Modulo, Wing Modulo, Grill Mugen.
Audio : HU Pioneer DEH-6450 BT, LCD TV Necvox, Speaker MBQ BE (depan), Subwoofer Cadence 12 Inch, Power Venom 800.4 (2pcs), Power Venom Monoblok VD2000, Capacitor Bank Venom 1F.
Interior : Jok MBtech Camaro + Sofa Model, Pilar Custom With Acrylic, Door Trim Custom With LED Brokenwhite, Spion Brosward, Asimo Doll Original, LED Dashboard Brokenwhite Colour, Lampu Plafon Brokenwhite Colour.
Rolling Stock : Velg Exe Pegasus Wasabi 22x(8,5+9,5) Inch, Ban Accelera 245/35R22, Per Eibach

Modifikasi Mitsubishi Pajero Sport SQ : Kepuasan Tanpa Batas

2 komentar di 07.26 - Edit entry?
Bekasi, BosMobil.com - Menggeluti dunia modifikasi audio memang sedang ditekuni oleh Eno, pemilik Mitsubishi Pajero Sport ini. Bahkan tak mengenal jarak, meskipun domisilinya di pulau Sulawesi, dia tetap memboyong mobilnya ke workshop Duta Motor di Bekasi untuk melakukan modifikasi dengan konsep Sound Quality.
Mitsubishi Pajero Sport Modifikasi
“Saya sudah cocok di workshop ini, ubahannya bagus dan bisa sesuai dengan selera yang saya inginkan dalam modifikasi audio agar tatanan suaranya bisa mewah,“ tutur Eno.

Rapihkan Akustik Kabin

Langkah awal sebelum menyematkan beragam perangkat audio, Doni (sang instalatur) melumuri beberapa bagian interior Mitsubishi Pajero Sport dengan peredam lansiran Cubig jumlahnya beragam. “Jumlahnya masing-masing satu lapis, baik pintu, lantai dan plafon. Tujuannya agar bisa hening dan mengurangi getaran yang dapat mengganggu reproduksi suara,“ buka Doni.
Mitsubishi Pajero Sport Modifikasi

Head Unit Kombinasi External Processor

Meskipun sistem audio yang diterapkan pada Mitsubishi Pajero Sport ini terlihat sederhana, bukan berarti suaranya tidak mewah. Hal tersebut didukung dengan head unit Alpine CDA-117E yang disejajarkan dengan processor Alpine PXA-H100. “Fitur sudah lengkap dan memudahkan dalam pengaturan suara, seperti time alignment dan equalizer,” ungkap Doni.
Mitsubishi Pajero Sport Modifikasi

Maksimalkan Staging Dan Imaging

Sementara untuk urusan suara, perlakukan khusus dilakukan pada speaker depan, yaitu midbass dan tweeter dari µ-Dimension Glow dan midrange Dominations dengan pembuatan custom baffle di pilar A sebagai tempat tweeter dan midrange. “Arahnya saya buat langsung ke pengemudi, tujuannya agar staging dan imagingnya bisa maksimal,” cetus Doni.
Mitsubishi Pajero Sport Modifikasi
Sedangkan midbass tetap bersemayam di pintu Mitsubishi Pajero Sport, installer hanya melakukan beberapa treatment agar suaranya bisa sempurna. “Selain dilumuri peredam, kami juga membuatkan tulang di pintu dan back ring-nya menggunakan aluminium. Tujuannya agar rigid ketika berbunyi,“ jelas Doni.

Boks Subwoofer Sesuai Rekomendasi Pabrik

Kemudian untuk melengkapi suara frekuensi rendah, Doni mensematkan 1 unit subwoofer Dominations RS Disturbia yang dibungkus boks jenis sealed. “Saya ikuti rekomendasi pabrikan, yaitu volumenya sebesar 1,2 cu/ft,” tegas Doni.
Mitsubishi Pajero Sport Modifikasi

Andalkan 2 Power Dan 2 Capbank

Agar suara setiap perangkat suara yang sudah disematkan di Mitsubishi Pajero Sport bisa optimal, Doni menggunakan 2 unit power, yaitu Dominations RS4300 untuk speaker, dan µ-Dimension Element berjenis monoblock untuk subwoofer.
Mitsubishi Pajero Sport Modifikasi
Sedangkan, agar arus yang didapat tetap stabil, installer menambahkan dua unit capasitor bank PCA 5F. “Supaya kelistrikan pada sistem audio bisa stabil dan tidak mengganggu sistem kelistrikan Mitsubishi Pajero Sport ini,” papar Doni.
Mitsubishi Pajero Sport Modifikasi

Tatanan Suara Yang Selaras

Setelah proses modifikasi audio selesai dengan beragam perangkat yang ada di Mitsubishi Pajero Sport ini, hal akhir yang dilakoni Doni yaitu menciptakan suara yang seimbang setiap frekuensinya yaitu menggunakan processor Alpine PXA-H100 dan custom passive crossover. “Tweeter LPF flat HPF 5 kHz slop 12 dB, midrange LPF 4 kHz dan HPF 250 Hz slop 12 dB, midbass LPF 200 Hz HPF 50 Hz slop 12 dB, dan subwoofer LPF 50 Hz HPF Flat,” tutup Doni.
Data Modifikasi
Head Unit : Alpine CDA-117E
Processor : Alpine PXA H-100
Speaker :
µ-Dimension Glow
Midrange : Dominations
Subwoofer : Dominations RS Disturbia
Power Amplifier : Dominations RS4300, µ-Dimension Element
Kabel RCA : Cubig
Kabel Power : Cubig
Peredam : Cubig
Capasitor Bank : PCA 5F

Nissan March 2011, Tak Perlu Komponen Mutakhir

1 komentar di 07.24 - Edit entry?
Melahirkan suatu produk tentu harus diimbangi dengan promosi yang mudah diingat. Tentu juga harus sesuai dengan target pasar yang akan dimasukinya. Seperti dilakukan salah satu produsen makanan yang menggandeng Baze Audio untuk meracik alat promosinya.

"Target pasar mereka anak-anak muda, seumur pelajar SMA. Jadi konsepnya harus benar-benar masuk," sebut Bari, instalatur dari Baze Audio. Konsepnya, mobil yang mampu mendukung acara anak muda namun secara mobile. Jadi alat yang bisa terus bergerak menjangkau SMA yang menjadi target pasarnya.

Bersama Pioneer, Baze menyiapkan sesuai konsep yang ada. Tak hanya audio biasa saja, namun juga disiapkan perlengkapan untuk disc jockey (DJ). Sehingga ketika mobil beroperasi, ada DJ yang bertugas memainkan mixer.

Salah satu kesulitan yang dialami, perlengkapan yang harus dipasang tergolong banyak, padahal kabin Nissan March tak terlalu besar. Guna mewujudkan proyek tersebut, Bari berkonsultasi dengan pihak Pioneer mengenai ketersediaan barang. "Tidak perlu barang yang terlalu hi-tech, karena mobil ini konsepnya lebih banyak outdoor," sebutnya.

Sebab itu, komponen Pioneer yang terpasang tak melulu barang-barang keluaran terbaru yang tak lazim berada di pasar Indonesia. Bahkan diakui kalau komponen yang terpasang semuanya bisa didapat di Indonesia. Alasan lain, seandainya pakai komponen yang tak ada di pasar berarti harus di order, dan hal tersebut pasti memakan waktu lebih lama lagi.

Seperti Bari tetap mengandalkan komponen DVH-P335UB untuk mengaktifkan layar monitor berukuran 22 inci. Wajar jika tetap digunakan monitor, sebab alat promosi ini akan terus berada beraktifitas outdoor.

Selain monitor, dari komponen yang sama juga untuk mengerjakan mixer dj system berkode CDJ-100S sebanyak 2 unit dan DJM-350.

Sementara itu, untuk menggerakkan audio lainnya, Bari mempercayakan pada head unit Pioneer DEH-R80RS. "Dengan komponen ini, hasil seting suara bisa jauh lebih maksimal. Di head unit itu, seting suaranya sangat kompleks, jadi lebih cocok untuk konsep yang ditawarkan," ungkap Bari kasih alasan.

Untuk memperkuat suara yang dikeluarkan speaker berkode TS-A1684S, diandalkan power GM-D9500F 4 kanal. Sehingga total speaker yang disimpan pada ruang belakang berjumlah 16.

Suara dentuman bass semakin terdengar berkat aplikasi subwoofer berjumlah 4 unit. Sebelum mencapainya, dipakai power GM-5400T yang juga berjumlah 4 unit.

Unit yang dipakai untuk kegiatan outdoor ini sehingga, saat dari luar, suara juga harus bagus. "Makanya saya melakukan seting suara dari luar mobil. Sedikit berbeda dari mobil demo lainnya yang biasa diseting dari kabin," seru pria yang mendapat proyek mempercantik kabin bus ini. (mobil.otomotifnet.com)

Tren Modifikasi Toyota HiAce, Dari Elegan Sampai Racing

1 komentar di 07.17 - Edit entry?

Tokyo – Selain maraknya penggunaan sportscar kembar, Toyota 86 dan Subaru BRZ mobil yang menjadi bintang di ajang Tokyo Auto Salon 2013 adalah mobil van, Toyota HiAce. Yup, sosok bongsor tanpa hidung ini dirombak dengan beragam style, dari elegan hingga racing.

Salah satunya adalah HiAce karya tuner Fabulous yang berkelir putih ini. Terlihat dari aplikasi body kit add on minimalis dengan paduan panel depan hitam. Sebagai pelengkap, tertanam lampu bercahaya biru pada headlamp dan pelek concave berkelir hitam.

Masih dari wakil aliran elegan, terdapat HiAce garapan Elegance yang tampil kekar denganaplikasi bumper depan-belakang dan side skirt anyar yang bergaya kaku nan maskulin. Bagian dalam mobil berwarna putih ini juga nyaman dan mewah dengan jok bergaya sofa.

Buat yang ingin modif bergaya Urban, bisa lirik HiAce rombakan tuner T-Style Auto Sales. Dengan laburan warna oranye-putih dengan grafis menarik, dijamin sosok nyentriknya bakal menarik siapapun yang melihatnya di jalan.

Last but not least, terdapat HiAce dengan aliran modifikasi racing. Mobil dengan kelir merah ini merupakan karya dari tuner Essex. Beberapa ubahan yang menonjol dari sisi eksterior adalah pemakaian pelek Rays dan panel karbon. Serta tentu saja, grafis balap dengan banyaknya decals sponsor disekujur bodi.

Tentunya rangkaian modifikasi HiAce di atas bisa jadi referensi dalam merombak mobil van lokal sekelas APV, Gran Max, Luxio hingga Evalia.

Tertarik? (mobil.otomotifnet.com)

Modifikasi Toyota 86, Tipu-tipu Tampang Jaguar

0 komentar di 07.12 - Edit entry?

Tokyo – Jika melihat tampangnya, mungkin anda mengira mobil ini versi mini Jaguar XKR. Tapi jangan salah, ini adalah salah satu dari sekian banyak modifikasi sportscar Toyota 86 di ajang Tokyo Auto Salon 2013 lalu.

Adalah tuner x Style Cb yang merombak tampang Toyota 86 bertampilan layaknya sport classic dari Inggris, seperti Jaguar XKR. Hal ini terlihat dari desain headlamp yang tak lagi memakai versi standar yang bersudut tajam. Sebagai gantinya, tertanam sepasang headlamp bulat dengan nuansa LED.

Masih dari area muka, gril besar Toyota 86 yang sebelumnya dibuat terpisah dengan sudut tajam, kini hanya menyisakan satu gril besar yang dilengkapi kisi krom dan lampu LED. Tak lupa, x Style Cb juga mendesain ulang sudut bumper Toyota 86 ini dengan desain landai dan lancip.

Berbeda dengan tampilan depan, bagian belakang Toyota 86 ini hanya dibubuhi modifikasi minimalis. Sentuhan terlihat dari romakan bumper belakang dengan sepasang muffler tips lebar berlapis krom.

Semakin lengkap, kelir two tone dengan dominasi warna bunglon putih mutiara di bagian bodi. Serta warna hitam di atap dan pilar yang memanjang hingga ke kap mesin.

Masuk ke dalam kabin, x Style Cb lebih berfokus pada ubahan detail. Tengok saja aplikasi emblem x Style Cb pada setir. Lalu garis dashboard yang dirancang ulang. Dan yang paling unik adalah fitu iPhone/iPod dock di bagian atas tuas rem tangan.

Hmm, nyentrik juga ya. (mobil.otomotifnet.com)

Inspirasi Modif Citycar, Imut dan Bergaya

1 komentar di 07.11 - Edit entry?

Tokyo – Sosok citycar yang imut dan kecil membuatnya asik untuk dimodifikasi. Nah, meski tak sedominan sportscar kembar Toyota 86 dan Subaru BRZ, namun sejumlah citycar modifikasi juga ikut menyemarakan ajang Tokyo Auto Salon 2013 belum lama ini.

Beragam aliran modifikasi dilakukan pada mobil-mobil kecil tersebut. Diantaranya sosok Daihatsu Tanto abu-abu di booth pelek Moving Café Label yang dimodif minimalis dengan tambahan body kit add on berkelir putih yang kelirnya senada pada panel gril dan rumah headlamp. Semakin atraktif, pelek Moving Café Label berwarna oranye-putih menjadi andalannya.

Selanjutnya ada Honda N-One beraliran racing yang lengkap dengan  warna putih dan livery balap Honda lawas. Mempertegas kesan balap, wide body, kap mesin berlubang, pelek berdiameter besar, serta rear wing turut diaplikasi.

Lain lagi yang ditunjukan sosok citycar pick up Suzuki Carry yang tampil gaul dengan ban donat dan ceper. Hal tersebut juga diaplikasi pada sosok citycar berkelir kuning yang tampak menarik dengan bodi kit gondrong dan membuatnya lebih ceper.

Memang, masih banyak lagi citycar yang mejeng di ajang tersebut. So, nikmati saja foto-fotonya di sini. (mobil.otomotifnet.com) 

Yuk, Bedah Perbedaan Honda New Jazz Tipe A

2 komentar di 07.10 - Edit entry?

Jakarta – Hadirnya model baru, Honda Jazz tipe A yang diplot sebagai varian paling murah menjadikan penetrasi pasar Jazz lebih luas. Pasalnya, jika sebelumnya Honda Jazz paling murah dihargai Rp 199 juta (tipe S), kini Jazz tipe A hanya dijual Rp 189 juta. Lalu perbedaan apa yang ada pada Jazz tipe A? Yuk, lanjut.

“Sebenarnya, ini merupakan Jazz tipe A merupakan model lama yang dipertahankan, perubahan hanya pada audio, pelek dan fiturnya. Basicnya Jazz tipe S lama,” papar Jonfis Fandy, Marketing & After Sales Service Director, PT Honda Prospect Motor (HPM)

Perbedaan utama antara Jazz bertipe S dan RS pada Jazz tipe A terlihat pada sektor eksteriornya. Terlihat dari luar dimana Jazz A kini dibekali pelek kaleng hitam yang ditutup dengan dop model palang lima. Selain itu, tampang Jazz A juga lebih bersih dengan bumper depan minimalis tanpa foglamp.

Sedangkan panel tuas dan spion pada model S dan RS yang berkelir senada bodi, kini dibuat minimalis dan lebih sederhana dengan balutan warna hitam.

Berpindah ke dalam kabin, sepintas tampilannya mirip citycar Brio. Dimana audio dikawal headunit single din yang sisi bawahnya ditutup dengan panel plastik hitam.

“Dengan hadirnya Jazz tipe A, kami ingin memberikan pilihan kepada konsumen. Jadi kami memberikan pilihan lebar bagi konsumen dengan harga yang terjangkau," tutup Jonfis. (mobil.otomotifnet.com)

Modifikasi Toyota Kijang SQL : Konsep Audio Visual

1 komentar di 07.05 - Edit entry?

Jakarta, BosMobil.com - Menggeluti hobi modifikasi memang tidak ada batasan. Hal itu yang terjadi pada mobil Toyota Kijang milik Dudit dengan beberapa kali melakukan modifikasi pada sektor audio nya. Tak ayal, Toyota Kijang ini sudah banyak meraih piala di kontes bertaraf lokal maupun nasional.
Toyota Kijang Modifikasi SQL
“Dulu memang gue suka dengan konsep SPL, tapi akhirnya lagi kepincut bangun Car Multimedia dicampur dengan SQL,“ bukanya kepada redaksi bosmobil.
Toyota Kijang Modifikasi SQL
Sehingga untuk meluruskan niatnya, Dudit menyambangi workshop AJM Audioworks untuk melakukan beragam ubahan modifikasi audio dengan pemilihan perangkat lansiran Venom baik untuk speaker, subwoofer dan power amplifier.

Hadirkan Konsep Multimedia

Toyota Kijang Modifikasi SQL
Hal ekstrim dalam modifikasi Toyota Kijang ini yaitu membenamkan LCD monitor sebanyak 16 unit yang tersebar di beragam sisi interior mobil. “Posisinya ada di panel pintu, kabin depan dan kabin tengah mobil. Dimensinya pun beragam, ada yang 4 inci, 7 inci dan 32 inci,” tukas Steven.
Toyota Kijang Modifikasi SQL
”Proses pemutarnya juga bisa dengan beragam cara, baik menggunakan head unit Pioneer AVH-2450BT maupun melalui iPad. Lalu untuk mensokong asupan daya ke setiap LCD monitor, saya gunakan Dune Media Player,” tambahnya.
Toyota Kijang Modifikasi SQL

Ciptakan Suara SQL

Kehebohan lainnya dalam modifikasi audio Toyota Kijang ini yaitu dengan banyaknya perangkat suara yang terbenam. Lihat saja, sang installer menyematkan beragam speaker lansiran Venom. Detailnya, sang installer membenamkan speaker Venom Vi6i, Venom VX6BII, VX402BII, VX6D, dan tidak lupa subwoofer Venom VX1012W.
Toyota Kijang Modifikasi SQL
Toyota Kijang Modifikasi SQL
“Supaya pada saat show off suaranya bisa dahsyat dan seimbang di setiap frekuensi. Meskipun penggunaan speakernya banyak, namun mengoptimalkan kinerjanya untuk meraih nilai maksimal pada kontes SQL, tetap dilakukan pengaturan suara yang presisi di semua sektor,“ tutur Steven.
Toyota Kijang Modifikasi SQL
Toyota Kijang Modifikasi SQL
Kemudian, untuk mensuplay tenaga ke semua perangkat suara yang disematkan pada Toyota Kijang ini, Steven mengakalinya dengan menggunakan 4 unit power Venom. “ Venom Vertigo VT 4.75 sebanyak 3 unit untuk mensuplay tenaga speaker depan, tengah dan belakang. Sedangkan 1 unit power Venom VD2000SII untuk mensuplay tenaga ke subwoofer,“ tambahnya.
Toyota Kijang Modifikasi SQL
Toyota Kijang Modifikasi SQL

Mini Bar Bikin Elegant

Tidak hanya modifikasi audio yang dilakukan Dudit, namun konsep elegan di interior diciptakan dengan hadirnya mini bar dan paduan sofa empuk. Hal ini memang diidamkan oleh sang owner Toyota Kijang ini. “Biar nyaman saja bos pas lagi ngumpul sama teman-teman, apalagi tampilan multimedianya  juga ramai. Jadi makin betah teman-teman duduk di dalam, hehehhehehhe....“, tutup Dudit.
Toyota Kijang Modifikasi SQL
Spesifikasi
Head Unit : Pioneer AVH-2450BT
Speaker : Venom Vi6i, Venom VX6BII, VX402BII, VX6D
Subwoofer : Venom VX1012
Power : Venom Vertigo VT 4.75, Venom VD2000S
Kabel Speaker : Venom
Kabel RCA : Venom
Peredam : Automat

Mercy Rilis C 63 AMG Edisi Khusus 507

1 komentar di 07.04 - Edit entry?
Mercedes-Benz merilis varian populer C 63 AMG dengan edisi khusus yang lebih powerful.



Mercedes-Benz merilis edisi khusus dari C 63 AMG yang lebih kencang dengan C 63 AMG Edition 507, dinamakan seperti itu karena mobil ini memiliki mesin AMG V8 6.3 liter yang sudah diupgrade sehingga mendapatkan tambahan 50 tenaga kuda yang membuat output puncaknya menjadi 507 tenaga kuda dengan torsi maksimum 610 Nm, ini adalah hasil dari adopsi teknologi dari SLS AMG yang meliputi piston, connecting rod forged, dan crankshaft lightweight.

“C 63 AMG dengan mesin klasik AMG 6.3 liter V8 naturally aspirated yang bisa digeber sampai putaran yang tinggi merupakan salah satu mobil AMG terpopuler, dengan Edition 507 kami menawarkan konsumen kami varian yang lebih powerful dengan tampilan visual yang lebih menarik,” ujar Ola Källenius,Chairman of the Board of Management of Mercedes-AMG GmbH dalam rilis pers 1 February 2013.



Akselerasi sampai 100 km/h dari posisi diam bisa ditempuh hanya dalam waktu 4.2 detik di dalam model saloon dan coupe, sedangkan model estate bisa mencapainya dalam 4.3 detik, yang berarti model ini lebih cepat sekitar 0.2 detik dibandingkan model standar. Top speed yang bisa dicapai adalah 280 km/h yang dibatasi secara elektronik. Dikarenakan top speed yang bertambah, pembeli mobil ini juga mendapat kesempatan untuk mengikuti training session di AMG Driving Academy.



Pada eksterior C 63 AMG Edition 507 memiliki karakteristik desainnya sendiri, salah satu yang mudah terlihat adalah kap mesinnya, yang berasal dari C 63 AMG Coupe Black Series, dengan dua lubang yang akan menolong kap mesin yang terbuat dari alumunium itu untuk mengeluarkan panas dari mesin. Velg baru AMG berdesain Cross-spoke berukuran 19 inchi dengan ban ukutan 235/35 di depan dan 255/30 di belakang merupakan fitur yang hanya ekslusif di Edition 507, velg yang dibuat dengan teknologi forging tersebut tersedia dengan warna titanium grey atau matt black. Banyak bagian dari exterior juga dicat hitam seperti grill radiator dan daytime driving lightnya. Tersedia sebagai opsi adalah cat magno platinum untuk ekteriornya.



Sebagai standarnya, C 63 AMG Edition 507 memiliki sistem pengereman yang lebih kuat dengan menggunakan teknologi komposit. Keuntungan rem berbahan komposit adalah daya tahan yang lebih kuat dan ringan yang membantu mengurangi unsprung masses untuk menambah respon dari per dan shock breaker. Brake discnya memiliki ventilasi dan dihentikan dengan 6-piston caliper di depan dan 4-piston caliper di belakang yang kesemuanya terbuat dari alumunium dan di cat merah.



Model edisi khusus ini akan melakukan world premiere di Geneva Motor Show pada bulan Maret tahun ini, untuk Di Jerman akan tersedia bulan Juni ini. Untuk Indonesia sendiri kemungkinan model ini bisa dibeli melalui special order.

Sumber: insideautorev